Hesti Widyaningsih. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – AF, 40 tahun, Staff Puskesmas Prabumulih Barat pasca penyiraman air keras diduga dilakukan suaminya tengah proses cerai kini menjalani perawatan di Ruang Surgikal Kelas I RSUD Prabumulih, Rabu, 6 Maret 2024.
Informasi dihimpun awak media, kalau korban AF, mengalami luka bakar sekitar 18 persen. Hal itu dibenarkan Deni, Humas RSUD Prabumulih dikonfirmasikan awak media, Rabu sore.
“Sempat hendak diwawancara awak media, tetapi korban menolak. Pasca kejadian tadi ketika menjalani perawatan di Ruang Surgikal Kelas I RSUD Prabumulih. Mengalami luka bakar sekitar 18 persen, akibat asam kuat,” jelasnya.
Bebernya, luka bakar diderita korban dari muka hingga leher sampai ke punggung. “Informasi dari korban, pelaku adalah suaminya sendiri tengah proses cerai,” terangnya.
Terpisah, Kadinkes Prabumulih, dr Hesti Widyaningsih MM dikonfirmasi membenarkan hal itu. “Iya benar, ada Staff kita di Puskesmas Prabumulih Barat mengalami hal itu. Sekarang dalam perawatan di RSUD Prabumulih, masalah keluarga,” ungkap Hesti.
Di singgung lebih jelas, Hesti menjelaskan, kalau dirinya tengah berada di luar kota. “Hanya saja, kita pastikan Staff kita, sudah mendapatkan perawatan di RSUD Prabumulih dan kita pantau kondisi kesehatannya,” pungkasnya. (rin)