PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Kecelakaan antara kereta api Babaranjang dengan sebuah mobil tronton terjadi di perlintasan rel Simpang Empat Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, Rabu malam (29/10/2025), sekitar pukul 19.40 WIB.
Peristiwa itu melibatkan Kereta Api Babaranjang Seri CC205213 dari Depo Induk TNK dengan Truk Fuso Trailer warna putih bernopol BH 8062 NV milik PT Buana Prima Mulia (BPM). Truk tersebut dikemudikan Supratman bin Sutrisno (42), warga Kota Jambi.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden nahas ini. Namun, bagian belakang truk mengalami kerusakan berat akibat benturan dengan rangkaian kereta pengangkut batu bara tersebut.
Kronologi Kejadian
Kapolres Prabumulih, AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIk MSi melalui Kapolsek Prabumulih Barat, Iptu Thomas Siswo Purnomo SH melaporkan, kecelakaan bermula ketika truk tronton pengangkut crane milik PT BPM hendak mengirim peralatan ke PT Subur Sedaya Maju (SSM) yang berlokasi di sekitar simpang tersebut.
Saat melintasi rel kereta api, gandengan belakang truk tersangkut di rel. Sopir bersama kernet dan penumpang segera turun untuk meminta bantuan ke pihak perusahaan tujuan.
Sekitar 10 menit kemudian, Kereta Api Babaranjang yang melaju dari arah Prabumulih menuju Tanjung Enim datang dan menabrak bagian belakang truk yang masih berada di atas rel.
“Mobil membawa crane dari PT BPM hendak ke PT SSM, tapi gandengannya tersangkut di rel. Tidak lama kemudian, kereta datang dan langsung menghantam bagian belakang truk,” terang Kapolsek Prabumulih Barat dalam laporannya didampingi Kanit Reskrim, Ipda Wendy Kurniawan SPsi MH.
Identitas Pengemudi dan Awak Kereta
Sopir: Supratman bin Sutrisno (42), warga Kota Baru, Jambi
Kernet: Leo Fasya Pratama (19), warga Jambi
Penumpang: Mutiara Ramadani (17), anak sopir
Masinis: Irhandy (35), NIPP 50515, asal Lampung
Asisten Masinis: Andika Husni (27), NIPP 74060, asal Lampung
Tidak Ada Korban Jiwa, Polisi Amankan Lokasi
Meski tabrakan cukup keras, tidak ada korban jiwa maupun luka berat dalam peristiwa tersebut. Pihak kepolisian bersama petugas PT KAI segera melakukan evakuasi dan pengamanan di lokasi kejadian.
“Syukurlah tidak ada korban jiwa. Kereta tidak anjlok dan situasi di sekitar lokasi sudah kondusif,” ungkap Kapolsek.
Polsek Prabumulih Barat telah melakukan serangkaian tindakan, mulai dari mendatangi TKP, olah TKP, memasang garis polisi, mencatat saksi-saksi, hingga membuat laporan resmi kejadian (PPGK).
Sementara itu, truk tronton yang tertabrak akan segera dievakuasi agar jalur kereta api kembali normal sepenuhnya. Hingga berita ini diturunkan, kerugian material masih dalam proses pendataan. (rin)







