SURAKARTA, FAJARSUMSEL.COM – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Kadiyono, selama dua hari mendampingi Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Surakarta dalam upayanya meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Rabu-Kamis (16-17/10). Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan dari pimpinan sebagai pembina terhadap unit pelaksana teknis (UPT) dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan tata kelola birokrasi.
Kadiyono mengawali pendampingannya dengan memberikan penguatan dan masukan teknis kepada tim Bapas Surakarta, mempersiapkan mereka untuk menghadapi tahapan penting desk evaluasi oleh Tim Penilai Nasional (TPN) dari Kemenpan RB. Dalam arahannya, Kadiyono memberikan penjelasan tentang kemungkinan pertanyaan yang akan diajukan oleh tim penilai, serta menekankan pentingnya kerja sama tim dan kesiapan teknis yang matang agar evaluasi berjalan sukses.
Selama proses desk evaluasi berlangsung, Kadiyono berada di ruang terpisah namun terus memantau perkembangan jalannya kegiatan. Desk evaluasi sendiri dihadiri oleh Kepala Bapas Surakarta, Syukron Hamdani, beserta seluruh tim Zona Integritas Bapas Surakarta. Evaluasi ini merupakan tahapan krusial dalam kontestasi meraih predikat WBBM. Setelah evaluasi berakhir, Kadiyono memberikan tanggapan dan evaluasinya dalam apel sore, memberikan apresiasi serta beberapa catatan penting dari sudut pandangnya terkait jalannya desk evaluasi.
Dalam penilaian keseluruhannya, Kadiyono menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi dan kinerja tim Bapas Surakarta. Ia menegaskan pentingnya menjaga konsistensi dalam implementasi tata kelola yang baik, serta terus meningkatkan profesionalisme demi kualitas pelayanan publik yang lebih baik. “Dukungan kami dari Kanwil Jateng adalah wujud komitmen untuk memastikan bahwa Bapas Surakarta dapat mencapai standar tertinggi dan meraih predikat WBBM,” ujarnya.
Dengan semangat dan dukungan yang kuat dari pimpinan serta kerja keras tim Zona Integritas Bapas Surakarta, optimisme tinggi terpancar bahwa Bapas Surakarta akan berhasil meraih predikat WBBM, yang pada akhirnya akan membawa perubahan signifikan dalam reformasi birokrasi di lingkungan pemasyarakatan. (ril)