MOU : Ketua KPU Prabumulih, Marta Dinata SST dan Kacab BP Jamsostek Muara Enim, Sonny Alonsye SH MH disaksikan Kepala BP Jamsostek Prabumulih, Eva Erika Yahudin menandatangani MoU Perlindungan Jamsos Ketenagakerjaan bagi petugas Adhoc KPU Prabumulih di Kafe Bang Ali, Rabu. Foto : Rian/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Tugas berat dihadapi petugas Adhoc (KPPS, PPS, PPK) sebagai penyelenggara Pilkada Serentak 2024, KPU Prabumulih memberikan perlindungan Jamsos Ketenagakerjaan bagi prtugas Adhoc di lingkungannya.
KPU Prabumulih mengandeng BP Jamsostek, ditandai penandatanganan PKS atau MoU dilakukan Ketua KPU Prabumulih, Marta Dinata ST dan Kacab BP Jamsostek Muara Enim, Sonny Alonsye SH MH dan disaksikan Kepala BP Jamsostek Prabumulih, Eva Erika Yahudin.
Marta, sapaan akrabnya Ketua KPU Prabumulih mengatakan, sebanyak 2.799 petugas Adhoc di lingkungan KPU Prabumulih dalam Pilkada Serentak 2024 ini terlindung BP Jamsostek.
“Ini bentuk perlindungan Jamsos Ketenagakerjaan diberikan kepada petugas Adhoc di lingkungan KPU Prabumulih. Mekanisme, perlindungannya sesuai aturan dan ketentuan kita serahkan kepada BP Jamsostek,” akunya.
Lanjutnya, adanya perlindungan bagi petugas Adhoc KPU Prabumulih jelas memberikan rasa aman dalam melaksanakan tugasnya dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
“Harapan kita, pelaksanaan Pilkada Serentak di Prabumulih berjalan sukses. Petugas Adhocnya, bisa bekerja secara optimal dan maksimal,” tandasnya.
Ucap Sonny, sapaan akrab Kacab BP Jamsostek Muara Enim, salah satu alasannya di pesta demokrasi 5 tahun lalu banyak petugas Adhoc mengalami musibah.
“Ini menindaklanjuti keputusan KPU RI bagi petugas Adhoc, guna memberikan perlindungan kepada petugas Adhoc sehingga bekerja aman dan tenang. Sehingga, iuran BP Jamsostek bisa dibayarkan dan petugas Adhoc bisa mendapatkan proteksi dalam menjalankan tugasnya,” tukasnya.
Lanjutnya, petugas Adhoc penting sekali mendapatkan perlindungan dan meminimalisir resiko, juga merasakan manfaatnya. Khususnya, JKK dan JKM. “Jika terjadi hal-hal, tidak diinginkan. Maka, bisa meringankan beban biaya pengobatan bagi petugas Adhoc. Keluarga juga, merasa aman dan tenang. Jika meninggal dunia, ada santunan bagi ahli waris dan beasiswa bagi anak hingga kuliah,” tandasnya sambil mengucapkan, terima kasih atas PKS-nya dan memberikan manfaat kedua belah pihak.
Rincinya, Pilkada Serentak 2024 ini, petugas Adhoc bisa bekerja maksimal dan optimal dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak. “Semoga petugas Adhoc KPU Prabumulih, sehat semua dan tidak ada musibah,” tutupnya sambil menyebutkan, kalau BP Jamsostek telah bekerja sama KPU kabupaten/kota lainnya. (rin)