TKP : Petugas Polsek Prabumulih Barat melakukan olah TKP, kejadian pemuda disabilitas tertabrak Kereta Babaranjang di Rel KA KM 322 Kelurahan Mabes, Minggu. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Nasib naas menimpa Dani Saputra, 28 tahun, warga Jalan Damai Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara. Ia merupakan, pemuda penyandang disabilitas alias mengalami keterbelakangan mental.
Ia tersambar KA Babaranjang melintas di Rel KA, KM 322 Kelurahan Mabes, Kecamatan Prabumulih Utara, Minggu, 16 Februari Februari 2025, sekitar pukul 11.30 WIB.
Ketika dalam perjalanan dari arah Palembang menuju arah Muara Enim, hingga akhirnya korban Dani Saputra terkapar di samping rel.
Melihat kejadian itu, sejumlah warga dan petugas kepolisian datang langsung mengevakuasi korban ke RS AR Bunda Prabumulih. Namun, karena luka di alaminya cukup parah hingga akhirnya meninggal dunia.
Setelah itu, jasadnya di bawa keluarga guna di makamkan secara layak di TPU dekat rumahnya. Atas kejadian itu, keluarga menganggapnya sebagai musibah dan menerima kepergian korban.
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIk MH dikonfirmasi melalui Kasi Humas, AKP Barita Sijabat didampingi Kapolsek Prabumulih Barat, Iptu Badarudin SH dan Kanitres, Ipda Wendy Kurniawan SPSi MH membenarkan hal itu.
“Betul, tadi siang ada kejadian pemuda disabilitas tersambar kereta di TKP KM 322 Kelurahan Mabes, sempat dilarikan ke RS AR Bunda Prabumulih dan sempat dirawat hingga akhirnya meninggal dunia karena luka berat dialaminya,” tukasnya.
Masih kata dia, jasad korban telah dibawa keluarganya. “Guna dimakamkan secara layak, keluarga sudah menerima meninggal korban,” pungkasnya. (rin)
