RAKOR : Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIk bersama Pj Gubernur, Agus Fatoni mengelar rakor penanggulangan ilegal drilling dan ilegal Refinery di Kabupaten Muba, Selasa. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM
PALEMBANG, FAJARSUMSEL.COM – Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIk Mik bersama Pejabat Utama (PJU) mengadakan rakor bersama Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni, serta Forkompinda dan stakeholder terkait di Provinsi Sumsel Rapat ini berlangsung pada Selasa, 11 Juni 2024, fokus utama pembahasan mengenai penanganan masalah ilegal drilling dan ilegal refinery di Kabupaten Muba.
Rapat koordinasi ini merupakan upaya sinergis mencari solusi terbaik dalam menangani aktivitas pengeboran dan penyulingan minyak ilegal yang semakin marak terjadi di Muba. Rachmad menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi dan dukungan dari semua pihak memberantas praktik ilegal tersebut, telah merugikan negara dan merusak lingkungan.
“Kami bersama seluruh pemangku kepentingan berkomitmen mengambil tindakan tegas terhadap aktivitas ilegal drilling dan refinery tidak hanya merugikan ekonomi negara, tetapi juga berpotensi menyebabkan bencana lingkungan besar. Kerja sama dari semua pihak sangat dibutuhkan mengatasi masalah ini,” ujar Kapolda Sumsel
Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni juga menegaskan pentingnya langkah-langkah konkret dan strategis dalam menghadapi permasalahan ini. Ia mengajak seluruh komponen masyarakat dan pemerintah bersatu padu dalam melindungi sumber daya alam dan menjaga kelestarian lingkungan di Sumsel.
“Seluruh aparat penegak hukum akan bekerja sama dengan pemerintah dan masyarakat menindak tegas semua pelaku aktivitas ilegal ini. Kami tidak akan memberikan ruang bagi pelaku merusak lingkungan dan mengganggu keamanan serta ketertiban masyarakat,” tegas Agus. (ril)
