TAUSIYAH : Habib Mahdi Syahab memberikan tausiyah pada puncak peringatan Maulid Arbain di Pendopoan Rumdin Wako, Kamis malam. Foto : Rian/FS.CO
PRABUMULIH, FS.CO – Peringatan Maulid Arbain digelar panitia bersama di Pendopoan Rumdin Wako, Kamis malam, 3 Nopember 2022 menghadiri Habib Mahdi Syahab merupakan salah seorang seorang tokoh agama Islam di Sumsel ini.
Dalam tausiyahnya, Habib Mahdi, begitu sapaan akrabnya mengatakan, seperti dijelaskan tadi kalau Maulid Arbain tidak jauh berbeda peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW biasanya.
“Hanya saja, Maulid Arbain digelar selama 40 hari di masjid-masjid. Dan, puncaknya diselenggarakan malam ini di Pendopoan Rumdin Wako,” ujar Habib menjelaskan.
Kata dia, angka 40 hari dalam Islam punya keistimewaan. Lahirnya Nabi Muhammad SAW, merupakan kegembiraan bagi umat Islam. “Karena, memberikan pencerahan dan juga keutamaan dan rahmat dari Allah SWT sehingga perlu diperingi bergembira. Karena, Nabi Muhammad SAW membawa rahmat lilalamin bagi umat Islam,” bebernya.
Selain itu, kata dia, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW ini sebagai bentuk rasa syukur dan juga peningkatan keimanan dan ketakwaan kepada sang pencipta. “Juga, cinta dan kerinduan kepada Nabi Muhammad SAW juga merupakan rasulullah,” pesannya.
Ketua Pelaksana Peringatan Maulid Arbain, Ustadz Arif Hindra Riyanto diwakili M Mufid MPd menjelaskan, ini merupakan pertama kali digelar dan dilaksanakan di Prabumulih.
“Memperingati Maulid Arbain berkeliling 40 masjid di Kota Nanas ini, dan puncaknya bisa diselenggarakan di Pendopoan Rumdin Wako ini,” tukas Mufid.
Lanjutnya, meski baru pertama kali, pelaksanaannya relatif berjalan lancar dan tanpa kendala. Dan, hal ini jelas menjadi evaluasinya ke depan dalam pelaksanaan Maulid Arbain di Prabumulih.
“Inti dari keutamaan peringatan Maulid Arbain ini, tidak lain mengumpulkan rasa cinta dan rindu kepada rasulullah,” ujar Ketua IKADI Prabumulih ini.
Wako Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM mengapresiasi pelaksanaan Maulid Arbain ini, apalagi seiring visi misi Pemkot Prabumulih dalam mensinergikan program keagamaan dalam setiap program pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Sejak awal menjadi Wawako dan juga Wako Prabumulih kita selalu memperjuangkan dan menjalankan program keislaman,” beber Ridho.
Kata dia, menjalankan program keislaman lewat keyakinan dan keoptimisan jelas memberikan limpahan rezeki dan berkah bagi masyarakat Prabumulih.
“Harus yakin Islam dan Alquran, saya sudah buktikan. Banyak program pembangunan di Prabumulih, tanpa APBD bisa terlaksana ini sudah keberkahan bagi masyarakat Prabumulih,” ucap Ridho.
Terakhir, kata ayah tiga anak ini, salah satunya Pemkot Prabumulih berhasil memecahkan sejumlah Rekor MURI dalam pelaksanaan program keislaman di Kota Nanas ini.
“Harus bersyukur perkataan dan perbuatan, makanya akan diberikan kelapangan rezeki dan keberkahan,” beber suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu ini.
Tampak hadir Asisten III Drs Amilton, sejumlah Ormas Islam (IKADI, BKPRMI, FIRMA, DMI, Yayasan Islahul Ummah, dan lainnya) penyelenggara kegiatan tersebut, Majelis Alwwabien, Majelis Al Fatih, masyarakat, dan lainnya dalam memeriahkan peringatan Maulid Arbain tersebut. (rin)