RAPAT : Wako Prabumulih, H Arlan didampingi Sekda, H Elman ST MM memimpin rapat kordinasi mengantisipasi kenaikan harga dan kelangkaan LPG 3 Kg selama ramadhan di Ruang Rapat Wako, Selasa. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEO.COM – Mengantisipasi kenaikan harga dan ketersediaan LPG 3 Kg di Kota Nanas ini, Pemkot Prabumulih melalui Disperindag mengelar rakor di Ruang Rapat Wako mengundang pihak terkait, Selasa, 18 Maret 2025.
Antara lain; Pertamina SBM Rayon 4, Polres Prabumulih, Agen LPG. Hadir juga, Bagian Ekonomi, dan Bagian SDA di lingkungan Pemkot Prabumulih.
Wako Prabumulih, H Arlan atau lebih dikenal Cak Arlan memimpin rapat secara langsung. Pada kesempatan itu, ia meminta kalau Pangkalan 3 Kg nakal menjual harga di atas HET. “Kita minta Pangkalan LPG 3 Kg tersebut, izinnya dicabut saja,” ujar Kadisprindag Prabumulih, Mukhtar Edi SSos MSi.
Agar tidak memberatkan masyarakat selama ramadhan ini, kata Mukhtar, Agen dan Pangkalan menjual harga sesuai HET. Kemudian, meminta pemasok LPG 3 Kg dalam hal ini Pertamina SBM Rayon 4. “Menjamin ketersediaan atau stok LPG 3 Kg, senantiasa tersedia,” bebernya.
Ungkapnya, masih ada rapat lanjutan ke depannya dalam rangka antisipasi ketersediaan LPG 3 Kg dan juga kenaikan harganya. “Sementara itu, hasil rapat kita tadi. Masih ada rapat lanjutan soal LPG 3 Kg, di distribusikan di Prabumulih,” tutupnya. (rin)
