TANGKAP : Tiga pelaku pengeroyokan pendekar PSHT berhasil diamankan Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat. Foto : Polsek Prabumulih Barat/FS.CO
PRABUMULIH, FS.CO – Tak butuh waktu lama, jajaran Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat berhasil mengungkap kasus pengeroyokan menimpa pendekar PSHT tengah nongkrong sambil minum kopi di Simpang Alai Batu dekat Indomaret, Minggu, 18 September 2022, sekitar pukul 01.30 WIB. Informasi para pelakunya, adalah Geng Motor.
Lima pelakunya, AZ (19), RD (19), AP (18), AF (19), dan NP (20) berhasil ditangkap Tim Opsnal Polsek Prabumulih Barat, Selasa malam, 20 September 2022 di kediamannya masing-masing.
Dari tangan para pelaku, ikut diamankan sebilah parang panjang dijadikan alat guna menganiaya korban pada kejadian pengeroyokan tersebut. Usai penangkapan, kelima pelaku langsung digiring ke Mapolsek Prabumulih Barat guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kini, proses hukum menimpa kelima pelaku tengah berjalan dan terancam pasal pidana akibat tindak pengeroyokan terhadap pada korban.
Kapolres Prabumulih, AKBP Witdiardi SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Barat, Iptu Arafiq SIP didampingi Kanit Reskrim, Ipda Budi Anhar SH MSi membenarkan hal itu.
“Alhamdulillah, kasus pengeroyokan terhadap pendekar PSHT hingga empat korban diantaranya mengalami luka berhasil kita ungkap. Lima tersangka pelakunya, rata-rata ABG berhasil ditangkap anggota. Dari laporan korban, merupakan Geng Motor,” ujar Arafiq, sapaan akrabnya, Rabu, 21 September 2022.
Kelima pelaku, kata dia, dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. Ancamannya, 5 tahun 6 bulan penjara.
“Kasusnya, sejauh ini masih ditangani penyidik. Dan, para pelaku telah mengakui perbuatannya. Dan, proses hukum masih berjalan,” pungkasnya. (rin)