PIAGAM : Kepala KPP Pratama Prabumulih, Andi Mujahid P menyerahkan penghargaan kepada Sekda, Elman ST MM pada pekan panutan SPT tahunan di MPP PTM II Lantai 3, Senin. Foto : Rian/FS.COM
PRABUMULIH, FS.COM – Mengajak masyarakat Prabumulih patuh dan taat melaporkan SPT tahunannya, KPP Pratama Prabumulih mengelar pekan panutan dan mengundang Wako Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM diwakili Sekda, Elman ST MM bersama Forkompinda, Senin, 26 Februari 2023 di Lantai 3 MPP, PTM I.
Kepala KKP Pratama Prabumulih, Andi Mujahid P menjelaskan, adanya pekan panutan ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan negara.
“APBN ada pendapatan negara yang terdiri dari pendapatan dalam negeri dan hibah. Pendapatan dalam negeri terdiri dari penerimaan perpajakan dan bukan pajak,” jelas Andi.
Kata dia, 66 persen penerimaan negara dari penerimaan perpajakan pada 2022 silam. Dan, pada 2023, porsinya meningkat hingga 70 persen dan DJP punya tugas mengumpulkan pajak tahun ini mencapai Rp 1.718 triliun.
“Sedangkan, KPP Pratama Prabumulih tahun ini ditargetkan mengumpulkan pajak, sebesar Rp 2,3 triliun. Lalu, 2022 lalu KPP Pratama Prabumulih telah menyumbangkan melebih target Rp 1,7 triliun atau tercapai 2,1 triliun. Harapan kita, dukungan dan sinergi, semua pihak target Rp 2,3 triliun bisa terpenuhi tahun ini,” bebernya.
Kenapa pajak perlu dukungan semua, kata dia, uang terkumpul akan kembali ke semua, dalam belanja negara. “Lewat transfer daerah untuk kota Prabumulih meningkat 6 persen di tahun 2022, dari 879 miliar di tahun 2021 menjadi Rp 930 miliar. Besar kontribusi pajak melalui transfer daerah, untuk menjalankan fungsi pemerintahan,” kata dia.
Tukasnya, melapor SPT tahunan, bagian siklus self-assessment. Wajib Pajak atau WP menghitung, dan melaporkan pajak tahunan. Sebagai pertanggung jawaban pajaknya.
“Pekan panutan, harapannya memberikan contoh pelajaran pada masyarakat. Lewat para pimpinan daerah, bisa melaporkan SPT tahunannya. Sehingga, ditiru masyarakatnya. Batas akhir SPT tahunan Orang Pribadi, 31 Maret 2023. Meningkatkan kepatuhan dan ketaatan WP,” sebutnya.
Sementara itu, Sekda, Elman ST MM menjelaskan, pekan panutan ini sangat baik dan penting. Ia akan mensosialisasikannya kepada camat hingga lurah/kades, guna mendukung program pekan panutan dalam rangka mengoptimalkan pengumpulan pajak.
“Pajak adalah sumber pembangunan kota nanas ini, terima kasih kepada KPP Pratama Prabumulih telah mengelar pekan panutan sehingga patuh dan taat masyarakat Prabumulih,” tukasnya.
Lanjutnya, membayar kewajiban pajak adalah patut ditaati guna memaksimalkan pencapaian pajak. “Tanpa pajak, pembangunan di Prabumulih tidak akan berjalan secara maksimal,” pungkasnya. (rin)
