PANEN JAGUNG : Dandim 0404/ME, Letkol Arh Rimba Anwar SIP MIP bersama PJ Bupati Muara Enim, Kurniawan AP MSi melakukan panen jagung hibrida di Muara Belida, Jumat. Foto : Prokompim-ME for FS.CO
MUARA ENIM, FS.CO – Memanfaatkan lahan 2 Ha di Desa Kayuara Batu, Kecamatan Muara Beliti digagas Kodim 0404/ME menanami jagung hibrida, sebelumnya.
Hingga akhirnya, dipanen Dandim 0404/ME Letkol Arh Rimba Anwar SIP MIP bersama PJ Bupati, Kurniawan AP MSi, Jumat, 18 Nopember 2022.
Kurniawan, Pj Bupati mengharapkan, agar program tersebut dapat menjaga dan menstabilkan kebutuhan dan harga komoditas seperti pangan dan kebutuhan bahan pokok lainnya guna menekan angka inflasi terjadi akibat lonjakan harga dari berbagai daerah.
“Kita apresiasi terobosan Kodim 0404/ME, mengkolaborasikan program menjaga ketahanan pangan bersama Pemkab Muara Enim,” ujar PJ Bupati, Jumat didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs H Emran Tabrani MSi.
“Program ini merupakan upaya peningkatan kesejahteraan dan pertumbuhan perekonomian. Melalui berbagi program kerjasama diinisiasi tersebut, seperti bedah rumah dan pemanfaatan lahan penanaman jagung, merupakan upaya terus menekan terjadinya inflasi dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi,” akunya.
Dirinya menilai hal ini merupakan komitmen bersama dalam menjaga ketersedian dan kestabilan harga pangan melalui kerjasama baik instansi vertikal melibatkan peran serta perusahaan dalam mewujudkan pembangunan daerah yang merata.
“Kita mengharapkan semoga program ini dapat kembali dilanjutkan serta ditingkatkan guna mendorong kemandirian pangan sejalan dengan harapan Gubernur Sumatera Selatan melalui gerakan Sumsel Mandiri Pangan,” kata Kurniawan.
Dandim 0404/ME, Letkol Arh Rimba Anwar SIP MIP mengatakan, kalau sekarang ini TNI-AD khususnya punya tanggung jawab dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat searah program KASAD Jenderal Dudung Abdurachman SE MM.
“Kita bersinergi bersama Pemkab Muara Enim, menanam jagung hibrida di Desa Kayuara Batu Kecamatan Muara Enim. Beberapa waktu lalu, hingga hasilnya bisa kita panen hari ini,” sebut Rimba, sapaan akrabnya.
Apalagi, kata dia, kalau jagung hibrida ini salah satu sumber bahan makanan pokok masyarakat. “Program ketahanan pangan ini, akan kita lakukan secara berkelanjutan,” tukas Pamen berpangkat dua mawar ini. (rin/prokopim-me)