NARSUM : Kajari Prabumulih, Khristiya Lutfiasandi SH MH memberikan pengetahuan wawasan kebangsaan pada Capaskibraka Prabumulih, Minggu malam. Foto : Rian/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Kesbangpol Prabumulih memberikan wawasan kebangsaan kepada para Capaskibraka di sela-sela karantinanya selama 10 hari di Hotel Gran Nikita.
Minggu malam, 11 Agustus 2024, menghadirkan Kajari Prabumulih, Khristiya Lutfiasandi SH MH memberikan materi.
Mantan Kordinator Intel Kejati Jatim ini memberikan materi kepada para Capaskibraka Prabumulih penuh keramahan dan akraban. Bahkan, dalam materinya ia menanamkan sejumlah sifat perlu dimiliki para Capaskibraka Prabumulih, dalam menjalankan tugasnya sebagai pengibaran bendera pusaka pada 17 Agustus 2024, nantinya di Halaman Rumdin Wako Prabumulih.
“Kejujuran, penting sekali harus dimiliki khususnya para Capaskibraka di Prabumulih,” pesan Khristiya ternyata semasanya SMA, juga pernah merasakan sebagai Paskibraka di kampungnya.
Sebutnya, selain kejujuran. Juga, menanamkan rasa disiplin dan kebersamaan antara para Capaskibraka Prabumulih.
“Penting sekali, kejujuran dan juga integritas, bisa mencapai dan mewujudkan keinginan,” aku Khristiya memotivasi para Capaskibraka Prabumulih ini.
Lanjutnya, kehadiran para Capaskibraka Prabumulih di sini. Akunya, sebagai komitmen ditujukan mewakili sekolah masing-masing, menjadi Capaskibraka Prabumulih.
“Telah mengkorbankan segalanya, demi keberhasilan pengibaran bendera nantinya,” jelasnya.
Ungkapnya, merupakan suatu kebanggaan menjadi Paskibra Prabumulih, punya tugas mulia. “Sebagai bentuk patriotisme, cinta kepada bangsa dan negara,” bebernya.
Sementara itu, Kaban Kesbangpol Prabumulih, Ahmad Daswan SSos MM menjelaskan, wawasan kebangsaan materi penting diberikan dalam karantina ini. “Tidak hanya Kajari Prabumulih saja, kita undang sebagai nara sumber. Malam besok, kita undang Kapolres Prabumulih sebagai pembicara,” pungkasnya. (rin)
