M Dhafir. Foto : Rian/FS.COM
PRABUMULIH, FS.COM – Tahun ini, ada 213 CJH asal Prabumulih masuk porsi haji. Namun, belum tentu bisa berangkat. Pasalnya, menunggu hasil cek kesehatan terlebih dahulu.
Kalau lolos, dan dinyatakan sehat. Baru bisa melunasi BPIH, dan berangkat ke tanah suci melaksanakan ibadah haji 2024.
Kakan Kemenag Prabumulih, H Hermiadi SAg MSi melalui Kasi PHU, M Dhafir SAg MSi ketika dibincangi awak media di ruang kerjanya, Rabu, 4 Januari 2024 membenarkan hal itu.
“Sementara ini, data CJH asal Prabumulih masuk porsi sebanyak 213 direncanakan berangkat tahun ini,” ujar Dhafir, sapaan akrabnya.
Jumlah akan berangkat ke tanah suci, CJH-nya bisa bertambah dan berkurang ke depannya bergantung nantinya sejumlah ketentuan.
“Bisa saja karena sakit batal berangkat, ada kepentingan pribadi menunda keberangkatan. Atau, meninggal dunia dan lainnya,” bebernya.
Pastinya, kata dia, lolos pemeriksaan kesehatan diwajibkan melunasi BPIH. Sekarang ini, ketetapan BPIH sendiri masih menunggu Keppres. “Jika sudah ada ketentuannya, akan kita informasi kepada CJH masuk porsi dan menunggu kapan pelunasan dilakukan,” pungkasnya.
Setiap tahunnya, aku Dhafir, Kemenag Prabumulih bersama Pemkot berupaya memberikan pelayanan secara optimal dan maksimal kepada CJH akan menunaikan rukun Islam kelima tersebut.
“Proses persiapan dan pemberangkatan haji tahun ini, jelas akan kita lakukan secara baik seperti tahun-tahun sebelumnya,” tutupnya. (rin)