Pauzia. Foto : Rian/FS.COM
PRABUMULIH, FS.COM – Patut diacungi jempol, BNN Prabumulih berhasil menyumbang ke negara berasal dari PNBP Rp 593 jutaan atau hampir 600 juta pada 2023.
Hal itu diungkapkan Kepala BNN Prabumulih, AKBP Pauzi SP MSi ketika mengelar press release akhir tahun di kantornya, Rabu, 27 Desember 2023.
“BNN Prabumulih masuk 3 besar penyumbang PNBP 2023 di lingkungan BNN RI,” terang Pau, sapaan akrabnya.
Jelasnya, PNBP itu berasal dari tes urine dilakukan BNN Prabumulih. Apalagi, tahun ini merupakan tahun politik. Selain banyak warga, membutuhkan surat keterangan bebas narkoba buat pekerjaan.
“Juga, dibutuhkan para bacaleg sebagai persyaratan pencalegannya sebagai DPRD Kota hingga RI. Tes urine tersebut, memang dikenakan PNPB Rp 290 ribu,” sebut pamen Polri ditugaskan di BNN ini.
Lanjutnya, jika dibandingkan 2021 hanya Rp 58 juta. Dan, 2023 Rp 98,6 juta PNPB disumbang ke negara lewat tes urine. “Di tahun ini, mengalami peningkatan hingga di atas 100 persen. Dan, hal itu patut kita banggakan dan pertahankan. Supaya, di 2024 kembali mengalami peningkatan,” ucapnya.
Tes urine ini, kata dia, sebagai bentuk deteksi dini dan antisipasi penyalahgunaan narkoba di Prabumulih. “Didukung Pemkot Prabumulih, kita rutin menggelar tes urine sejauh ini. Dan, sejauh ini belum ada pegawai Pemkot Prabumulih terindikasi narkoba selama dilakukan tes urine ini,” tutupnya. (rin)