LAUNCHING : BKPRMI melaunching uji kompetensi para ustadz/ustadza dalam peningkatan kompetensi, Senin. Foto : Rian/FS.CO
PRABUMULIH, FS.CO – Sebanyak 100 ustadz/ustadza di lingkungan BKPRMI Prabumulih mengikuti uji kompetensi dalam rangka upgrade kemampuan, sehingga bisa menciptakan santri berkualitas di TPA/TKA di bawah naungannya.
Ketua BKPRMI Prabumulih, Erwin Firmanza ST MSi menjelaskan, uji kompetensi kali ini hanya terbatas hanya bagi ustadz/ustadza TPA/TKA BKPRMI.
“Ini program kerja BKPRMI Prabumulih dan BKPRMI Sumsel, dalam rangka meningkatkan kompetensi para ustadz/ustadza di BKPRMI,” ujar Erwin.
Selain guna mengupgrade para ustadz/ustadza, kata PNS Disperkim Prabumulih juga mengetahui kualitas dan kemampuan ustadz/ustadz di lingkungannya. “Terakhit 5 tahun lalu, baru kali ini dilakukan uji kompetensi lagi,” bebernya.
“Kalau ustadz/ustadzanya berkualitas, jelas santrinya makin berkualitas,” tukasnya.
Setelah lauching uji kompetensi 100 orang ustadz/ustadza ini, kata dia, akan dilanjutkan ke tingkat kecamatan. Setidaknya, ada 600 ustadz/ustadza di bawa naungan BKPRMI mengajar di 162 TPA/TKA.
“Penguji dari BKPRMI Sumsel, ada tiga orang. Yaitu, Ustadz H Zulfikar Ali Fajri SAg MSi sebagai Ketua Tim. Lalu, H Habibi Lutroh Alhafiz sebagai Kordinator Penguji dan H Sakroni SPd. Juga, fibantu 6 penguji lokal, telah ujian dan lulus tingkat penguji. Materi ujian, mengaji dan tadwijd,” tukasnya.
Ketua LPTKA BKPRMI Sumsel, Ustadz H Zulfikar Ali Fajri SAg MSi mengatakan, uji kompetensi ini dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran di TPA/TKA khususnya di Prabumulih.
“Ini merupakan program nasional dilakukan BKPRMI Pusat, diterapkan hingga ke daerah. Sebelum terjun, telah dilakukan pembekalan para penguji guna menguji para ustadz/ustadza di BKPRMI Prabumulih,” jelasnya.
Awalnya, ia berharap Prabumulih sebagai kota pertama di lauching. Tetapi, tidak bisa karena padatnya schedule baru dilaunching, Senin.
“Prabumulih merupakan kota ke 7 dilauching uji kompetensi. Setelah Pali, Palembang, OKU, Lubuk Linggau, banyuasin, dan lainnya. Semoga uji kompetensi ini, bermanfaat bagi peningkatan kualitas para ustadz/ustadza dan para santrinya,” bebernya.
Sementara itu, Kabag Kesra, Oktabri Khairullah SH mengatakan, kalau Pemkot Prabumulih sangat mendukung kegiatan ini dalam rangka peningkatan kompetensi para ustadz/ustadza di bawah naungan BKPRMI Prabumulih. “Semoga uji kompetensi ini meningkat kualitas para ustadz/ustadza dalam mendidik para santrinya,” tukasnya.
Hal ini, kata Pian, seiring program BTA digalakkan Wako Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM menciptakan santri unggul dan juga generasi penerus bangsa islami. “Yang jelas akan memberikan dampak positif, bagi peningkatan kualitas santri di TPA/TKA BKPRMI Prabumulih,” pungkasnya. (rin)