RAWAT : AL, 8 tahun, anak korban kebakaran kebocoran pipa gas kota menjalani perawatan di RSUD Prabumulih, Sabtu. Foto : Ist/FS.COM
PRABUMULIH, FS.COM – Dua korban anak, AL dan AG terkena kebakaran kebocoran pipa gas kota di Desa Tj Menang, Kecamatan Prabumulih Selatan, Sabtu, 15 Juli 2023, sekitar pukul 17.00 WIB.
Sejauh ini, belum mendapatkan perhatian dari pihak terkait paling bertanggung jawab atas musibah itu. Untungnya, tidak ada nyawa melayang. Hanya saja, AL terpaksa dilarikan ke RSUD Prabumulih dan menjalani perawatan intensif karema luka seriua. Dan, AG hanya mengalami luka ringan dan hanya menjalani perawatan di rumah saja.
Hal itu tentunya disayangkan Kades Tj Menang, Asmedi Cik Adam ketika dikonfirmasi awak media, Minggu, 16 Juli 2023.
“Belum ada perhatian dari pihak terkait atas kejadian itu, menimpa dua anak merupakan warga kita. Hal itulah kita sayangkan, padahal 1 anak kini dirawat intensif di RSUD Prabumulih,” ujar Asmedi, akhir pekan ini.
Kebocoran ini, akunya memang kerap kali terjadi di jalur pipa gas kota. Namun, kali ini terjadi di desanya dan mengakibatkan dua anak desanya menjadi korban.
“Anak-anak ini hanya korban, mereka tidak tahu ada kebocoran pipa gas kota di lokasi. Ketika menemukan korek api, secara spontan mematiknya hingga menyulut api pada kebocoran gas kota itu,” bebernya.
Ia berharap, pihak terkait tidak hanya menyelesaikan kebakaran dan kebocoran pipa gas kota itu saja. Tetapi, juga harus peduli kepada para korban anak warga desa terkena imbasnya. “Minimal yah, menanggung biaya pengobatan hingga sembuh para korban anak warga desa kita sebagai bentuk kepedulian. Tanpa melihat salah benarnya, terlebih dahulu sebagai bentuk kepedulian terhadap kemanusiaan,” pungkasnya. (rin)