Bakal Bentuk di Jabar, KSP Al Fattah Indonesia Internasional Fokus Ketahanan Pangan dan Pengembangan Bisnis UMKM

  • Bagikan

PENGURUS : Jajaran Pengurus KSP Al Fattah Indonesia Internasional bakal dibentuk di Jabar. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM

MAJALENGKA, FAJARSUMSEL.COM – Koperasi Simpan Pinjam Al Fattah Indonesia Internasional (KSP Al Fattah) resmi mengadakan sosialisasi pembentukan wilayah Jawa Barat.

Acara yang diadakan di Majalengka ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mempersiapkan strategi jangka pendek, menengah, dan panjang dalam mengembangkan koperasi ini di seluruh kota dan kabupaten se-Jawa Barat.

Pada sosialisasi sosialisasi pembentukan KSP Al Fattah Indonesia Internasional Wilayah Jawa Barat dominan untuk fokus pada ketahanan pangan dan pengembangan bisnis UMKM. Berikut adalah Pembahasan Program yang dibahas :

Program Jangka Pendek: Dalam waktu dekat, KSP Al Fattah berencana untuk memulai dengan membentuk cabang-cabang di kota-kota besar seperti Bandung, Bekasi, dan Depok. Sosialisasi intensif dan rekrutmen anggota baru akan menjadi fokus utama untuk memastikan koperasi ini mendapatkan dukungan dari masyarakat setempat.

Program Jangka Menengah: Dalam jangka menengah, koperasi akan memperluas jangkauannya ke kabupaten-kabupaten lain di Jawa Barat. Program-program edukasi keuangan dan pelatihan bisnis bagi UMKM akan dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas anggota koperasi.

Wisnoe Dedi Sukendar, selaku Ketua KSP Al Fattah Wilayah Jawa Barat, menyatakan bahwa koperasi ini akan fokus pada program ketahanan pangan dan pengembangan bisnis UMKM sebagai langkah strategis untuk mendukung perekonomian lokal.

Program Jangka Panjang: Untuk jangka panjang, KSP Al Fattah berencana untuk menjadi koperasi terbesar di Jawa Barat dengan jaringan yang tersebar luas di setiap kota dan kabupaten. Selain itu, koperasi ini akan berinvestasi dalam teknologi dan digitalisasi untuk mempermudah akses layanan bagi anggotanya. Pembangunan pusat distribusi pangan dan pusat pelatihan bisnis juga menjadi bagian dari rencana jangka panjang ini.

Dalam acara sosialisasi ini, turut hadir sejumlah tokoh penting, antara lain Wisnoe D.S (Ketua Jawa Barat), Novta J.P (Sekjend Jawa Barat), K.H Lili Somantri (Penasehat), Iwan Irawan S.E, Didin Syarifudin S.H, Ateng Kuswanto, Agus Suryana, Latif Supriatna, Sri Yanti, dan Umi Ummu Mulyasofa. Mereka semua berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap pembentukan dan pengembangan koperasi ini.

Fazhra Fawwaz Al Firman, selaku Ketua KSP Al Fattah Indonesia Internasional, mengatakan, pembentukan KSP Al Fattah Wilayah Jawa Barat telah direncanakan dengan baik setelah melalui proses pemantauan selama enam bulan sebelumnya, perkembangannya sangat luar biasa.

“Kami juga optimis bahwa koperasi yang terbentuk ini memiliki potensi pengembangan bisnis yang sangat cepat, mengingat besarnya potensi ekonomi di wilayah Jawa Barat,” akunya.

Ketua Ketua KSP Al Fattah Indonesia Internasional Wilayah Jawa Barat pun mengatakan, adanya KSP Al Fattah di wilayah Jawa Barat, diharapkan masyarakat dapat lebih terbantu dalam hal ketahanan pangan dan pengembangan bisnis UMKM.

“Kehadiran koperasi ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal serta memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat Jawa Barat, selain itu kami berencana untuk mempercepat pembentukan dibeberapa wilayah di Jawa Barat,” pungkasnya. (ril)

 

  • Bagikan