BPS Propinsi Sebut Angka Kemiskinan Prabumulih Nomor Dua Terendah di Sumsel

  • Bagikan

FGD : Kepala BPS Provinsi Sumsel, M Wahyu Yulianto SSi SST MSI bersama Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM dan Forkompinda, Kapolres AKBP Endro Aribowo SIk dan Kajari Khristiya Lutfiasandi SH MH Thamrin membuka FGD bersama BPS di Ruang Rapat Lantai 1, Gedung Pemkot, Selasa. Foto : Ist/FAJARSUMSEL.COM

 

Targetkan, Turun hingga Satu Digit Angka Kemiskinan Kota

PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Angka kemiskinan di Prabumulih terus mengalami penurunan, di 2024 ini turun menjadi 10,13 persen dari tahun sebelumnya. Dari sebelumnya, 2023 mencapai 11,23 persen.

 

Hal itu ditegaskan Kepala BPS Provinsi Sumsel, M Wahyu Yulianto SSi SST MSi ketika menghadiri FGD bersama Pemkot Prabumulih. “Ada penurunan signifikan, angka kemiskinan Prabumulih dibanding tahun lalu. Sekarang ini, diangka 10,13 persen. Terendah, nomor dua di Sumsel,” sebutnya.

Pernyataan Kepala BPS Provinsi ini membuktikan, kalau kerja keras Pemkot Prabumulih menekan kemiskinan esktrim tidak sia-sia lewat sejumlah program telah dilakukan. Antara lain, menjaga inflasi daerah tetap terkendali. Menurunkan, angka stunting dan lain-lain.

Keberhasilan ini, kata Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM akan terus berupaya menekan angka Kemiskinan di Prabumulih hingga satu digit.

“Perlu dukungan semuanya, seluruh stakeholder dan juga instansi vertikal dalam menurunkan angka kemiskinan di Prabumulih sejauh ini masih di angka 10,13 persen hingga turun di bawah satu digit saja,” terang Elman, sapaan akrabnya bersama Forkompinda, Kapolres AKBP Endro Aribowo SIk dan Kejari, Khristiya Lutfiasandi SH MH.

Hal itu diungkapkannya dalam pertemuan FGD bersama BPS Prabumulih. Selain itu, bebernya kemiskinan ekstrim di Prabumulih juga mengalami penurunan di 2022 sebesar 1,57 persen. “Sekarang ini, kemiskinan ekstrim kita tinggal 0,45 persen. Hal itu perlu kita jaga, dan terus tekan. Bahkan, kalau perlu kemiskinan ekstrim di Prabumulih menjadi zero atau nol,” tukasnya.

Lanjutnya, dukungan BPS Prabumulih juga sangat penting dalam memberikan masukan dan saran kepada Pemkot Prabumulih. Mencari solusi tepat, menurutnya agar angka kemiskinan dan kemiskinan esktrim bisa ditekan. “Misalnya, program apa saja tepat dan jitu dalam penanggulangan angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrim di Prabumulih,” pungkasnya. (rin)

  • Bagikan