MAYAT : Keluarga membesuk mayat Sandri, 44 tahun, warga Kelurahan Sukaraja di Ruang Mayat RSUD Prabumulih meninggal dunia karena sakit ditemukan rekannya tengah BAB di Yard Kelurahan Tanjung Raman, Jumat. Foto : Rian/FAJARSUMSEL.COM
PRABUMULIH, FAJARSUMSEL.COM – Sandri, 44 tahun, warga Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Jumat, 19 Juli 2024 ditemukan tidak bernyawa sekitar pukul 07.00 WIB di lokasi Jalan Lingkar Kelurahan Tanjung Raman.
Dalam keadaan terbujur kaki, tergeletak ketika tengah BAB di pinggir air di lokasi tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia. Informasi dihimpun awak media, sebelum meninggal dunia korban sempat mengeluh sakit perut.
Hingga akhirnya, korban BAB. Diduga, korban terkena angin duduk dan meninggal dunia. Mengetahui, korban meninggal dunia rekannya langsung membawa korban ke RSUD Prabumulih guna divisum et repertum.
“Semalam kondisinya baik-baik saja, tidak ada firasat. Sandi sempat meminta jemput, sekitar pukul 9 pagi ini di tempat kerjanya,” ujar istrinya, Santi dibincangi awak media.
Ia pun mengaku, terkejut dan tak menyangka kalau suaminya meninggal dunia hari ini. “Saya terkejut mendapatkan kabar, Sandi meninggal dunia ketika tengah bekerja dan sudah berada di rumah sakit jasadnya,” kata dia.
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIk melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Herry Sulistyo dibincangi awak media membenarkan.
“Iya betul, korban meninggal karena sakit. Tidak ada luka bekas penganiayaan, dan lainnya,” terangnya.
Bebernya, personelnya sudah menjenguk jasad korban di RSUD Prabumulih. Jasad korban, sudah diambil keluarganya pulang guna dimakamkan secara layak. “Jasad korban sudah di bawah pulang, keluarga buat dimakamkan,” pungkasnya. (rin)
