BUKA : Ketua KPU Prabumulih, Marjuansyah SIP membuka sosialisasi kebijakan/regulasi KPU tahapan Pemilu 2024 di Ballroom Hotel Gran Nikita, Senin. Foto : Rian/FS.COM
PRABUMULIH, FS.COM – KPU Prabumulih mengelar sosialisasi kebijakan/regulasi KPU tahapan Pemilu 2024 di Ballroom Hotel Gran Nikita, Selasa, 20 Desember 2022.
Ketika membuka sosialisasi tersebut, kata Ketua KPU Prabumulih, Marjuansyah SIP menjelaskan, kegiatan ini juga mensosialisasikan PKPU No 7 tentang pendataan pemilu.
“Bagian dari tahapan Pemilu 2024, pada 2023 pemuktahiran data pemilu akan dilakukan. Setelah DP4, diterima KPU Prabumulih,” ujar Juan, sapaan akrabnya, Selasa.
Diprediksikan, kata Juan, jumlah pemilih pada Pemilu 2024 tidak jauh berbeda, pasalnya jika penduduk di atas 201 ribu jiwa memang menambah jumlah kursi menjadi 30. Tetapi, jumlah pemilih diperkirakan masih di kisaran 135-150 jiwa.
“Kita mengajak seluruhnya, guna menyukseskan Pemilu 2024. KPU Prabumulih tidak bisa bekerja sendiri, mohon dukungannya,” terangnya.
Soal pendataan pemilih, kata dia, terkendala seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu ada pemilih sudah meninggal dunia. Tetapi, masih masuk DP4.
“Itulah menjadi kesulitan kita dalam melakukan pemuktahiran data, dan terkadang menjadi masalah klasik serta dikeluhkan selama ini,” ujarnya.
Dalam sosialisasi ini, kata dia, KPU Prabumulih mengundang sejumlah pihak terkait. Seperti, perwakilan parpol, ormas, masyarakat, dan lainnya dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengetahuan terkait kebijakan/regasi KPU. “Agar tahapan Pemilu 2024, benar-benar dipahami dan bisa terlaksana dan terselenggara sebaiknya,” pungkasnya. (rin)
