Prokes Kurang, Ancam Sekolah Belajar Daring

  • Bagikan
belajar daring
Kadisdikbud, Kusron SPd MSi meninjau pelaksanaan vaksin D2 di SDN 48, Selasa. Foto : Rian/Prabupos

FAJARSUMSEL.CO – Adanya salah satu sekolah di bawah naungannya terkena paparan Covid-19, yaitu SDN 33.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud), Kusron SPd MSi menjelaskan, hal itu hendaknya dijadikan pelajaran berharga bagi sekolah.

“Agar Kepala SD, benar-benar memperhatikan masalah Protokol Kesehatan (Protkes)-nya. Agar tidak terjadi kasus Covid-19 di sekolahnya masing-masing,” sebut Kusron kepada awak media, kemarin di sela-sela peninjauan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 Dosis 2 (D2) bagi siswa usia 6-11 tahun di SDN 48.

Dia menegaskan, akan terus meningkat pengawasan masalah Protkes di sekolah di bawah naungannya. Nah, jika ada sekolah Protkesnya kurang. “Terancam kita hentikan pembelajaran tatap mukanya, sekolah kita tutup kembali dan siswa belajar daring,” wantinya.

Ia pun sekali lagi, mengimbau agar tidak ada lagi anak didik atau siswa terpapar Covid-19. Karenanya, penerapan Protkes dan pengawasannya harus benar-benar di tingkatkan ke depannya.

“Kepala SD, termasuk SMP saya ingatkan kembali soal Protkesnya. Penerapannya, harus benar-benar selalu dilaksanakan,” bebernya.

Apalagi, nantinya ada juga dari Dinkes secara acak melakukan pengawasan penerapan Protkes di sekolah-sekolah. “Sudah kita liburkan, satu kelas selama seminggu siswa SDN 33 salah satu siswanya terpapar Covid-19. Ini demi keamanan semuanya, dan memutus mata rantainya,” tandasnya. (03/fs/red)

  • Bagikan